Destinasi Rasulan

nit 23 Mei 2017 10:32:42 WIB

RASULAN merupakan tradisi adat warisan yang diuri uri oleh hampir semua desa di Gunungkidul.Sebuah tradisi masyarakat berucap syukur atas hasil bumi yang selama ini didapat. Dan semakin kini tradisi rasulan dikemas dengan apik sehingga menjadi salah satu aset wisata. Seperti halnya di desa Baleharjo, meski rasulan masih beberapa bulan namun persiapan sudah disiapkan dari sekarang dengan membentuk kepanitiaan yang secara bergilir kali ini Padukuhan Mulyosari yang mengemban amanat.
Surat Keputusan kepala desa untuk kepanitiaan telah diterbitkan dan sebagai acuan dalam menggelar rapat rakyat guna membahas konsep pelaksanaan prosesi rasulan. Ketua panitia Drs.Ngatino mengawali dengan inventarisasi jumlah kepala keluarga produktif di masing masing RT guna menentukan jumlah riil dan besaran dana yang bisa dihimpun.Di desa BALEHARJO disepakati untuk satu putaran empat tahunan besar iuran dari masing masing KK ditetapkan sama yakni untuk putaran ini sebesar Rp 50.000; dan ini putaran kedua dari 4 padykuhan.
Dari agenda yang telah ditentukan tanggal 24 Juli 2017, desa mengeluarkan subsidi dari APBDes sebesar Rp 8.500.000; dengan rencana prosesi sebagai berikut:
Minggu 16 Juli 2017 diadakan kerja bakti massal
Rabu 19 Juli 2017 digelar misa syukur dari umat Katholik, Kamis dari umat Islam, Jumat dari umat Kristen.
Sabtu diadakan perlombaan antar padukuhan dan Minggu diawali dari gerak jalan santai, bazar dan kethorak.
Untuk prosesi hari H diadakan kirab, kenduri dan diakhiri dengan gelar wayang kulit.
Demikian rencana prosesi rasulan yang akan digelar Juli mendatang.(iput)

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar